Click here for Myspace Layouts
Tampilkan postingan dengan label trilogi sang koboy. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label trilogi sang koboy. Tampilkan semua postingan

Senin, 09 Agustus 2010

KOBOY MENJADI TAHU

Alkisah si koboy pulang ke rumah...Dalam perjalanan dia bertemu guru kemudian mengajaknya ke sekolah....sang guru bermaksud melatih anak-anak didiknya di sekolah dasar untuk memupuk rasa percaya diri mereka.....Sang Guru tersebut meminta mereka untuk memperkenalkan diri sekaligus mengungkapkan cita-cita mereka. Doddi berdiri dan berkata, "Nama saya Dodi. Kalau besar nanti saya ingin menjadi pilot, jadi saya bisa pergi ke Amerika, Eropa, Australia dan sebagainya", "Bagus sekali Dodi. Terimakasih. Siapa lagi?", tanya Bu Guru. Seorang anak perempuan yang duduk di tengah berdiri dan berkata, "Nama saya Shanti. Kalau besar nanti, Shanti ingin jadi ibu rumah tangga dan punya anak yang manis." "Bagus. Jadi ibu rumah tangga merupakan cita-cita yang mulia. Siapa lagi?". Si Zaenal berdiri dan berkata, "Saya Zaenal, nanti kalau sudah besar saya akan membantu Shanti mencapai cita-citanya.....".

Dalam kehidupan kita akan dihadapkan dengan berbagai macam pilihan. Ketika memutuskan BERANI memulai sesuatu untuk menjadi orang yang TAHU, maka berarti kita masuk fase kehidupan dinamis dimana kita akan selalu mencari PERUBAHAN ke arah positif dan lebih baik. Perubahan yang muncul karena kesadaran DUNIA INI SENANTIASA BERUBAH DAN BERKEMBANG MAJU.
Orang yang TAHU akan melihat segala sesuatu dalam berbagai aspek, dimensi dan sudut pandang yang utuh serta menyeluruh. Dia kemudian mengambil MANFAAT SEBANYAK-BANYAKNYA dari ke'Tahu'annya itu. tentunya, orang yang mampu mengambil manfaat positif dari segala sesuatu di sekitar lingkaran kehidupannya akan dapat MERASAKAN HAL YANG BELUM TENTU ORANG LAIN ALAMI seperti dirinya,
artinya dia menjalani kehidupan dengan mendapatkan manfaat lebih dibanding umumnya orang-orang.
orang yang TAHU pada akhirnya akan melahirkan kebaikan untuk diri sendiri maupun orang lain dalam berbagai hal di sekitar lingkungan kehidupannya. Ia senantiasa melakukan banyaK hal sehingga orang lain merasakan kehidupannya lebih berarti dan memiliki alternatif dalam mencari solusi terbaik...
so..ayo kita menjadi orang yang TAHU bukan SOK TAHU,

Minggu, 08 Agustus 2010

KOBOY MENCARI TAHU

Dan ketika lari terbirit-birit, hujan badai turun!, Spontan sang koboy itu bete abis... udah si kuda kabur cekikikan, tersesat, gelap, ujan pula... Tapi akhirnya timbul harapan... Di ujung jalan dia melihat lampu mobil perlahan-lahan mendekat. Tidak mau kehilangan kesempatan, dia melambaikan tangannya untuk meminta tumpangan.Ketika mobil tersebut mendekat, tanpa mau membuang waktu, sang koboy langsung naik ke mobil, duduk dan kaget!!! Karena dia baru menyadari bahwa mobil tersebut tidak ada yang mengemudikan. Tapi daripada bete, si koboy tersebut tetap bertahan berada di dalam mobil, sambil berdoa (menurut agamanya masing-masing)....... Dalam perjalanan di dalam mobil yang berjalan dengan pelan sekali, ketika mobil sepertinya akan menabrak pohon atau jatuh ke jurang, tiba-tiba muncul sebuah tangan dan mengendalikan setir agar mobil tidak menabrak atau jatuh. Dan hal tersebut terus terjadi berulang kali. Akhirnya, ketika mobil mendekati sebuah warung kopi, si koboy tersebut buru-buru turun dan memesan secangkir kopi. Sambil menangis terisak-isak, si koboy tersebut menceritakan kejadian seram yang baru saja dia alami. Setelah selesai bercerita, si koboy tersebut akhirnya pingsan kelelahan dan juga karena menahan rasa takut.......

Mendadak, dua orang berpakaian kotor dan basah kuyup masuk ke dalam warung kopi dan melihat sang koboy yang sedang pingsan. Spontan salah satu dari mereka berkata, "Itu dia kampret yang numpang di mobil yang lagi kita dorong!"

Dalam kehidupan sehari-hari, Seringkali kita yakin bahwa kita adalah seorang yang TAHU walaupun sesungguhnya tingkat ke"TAHU"annya sangat minim. TAHU itu muncul karena kita sendiri memiliki pengetahuan, hanya persoalannya sedalam apakah tingkat pengetahuan yang dimiliki. Berkaitan dengan ini, ada adagium si TAHU dan SOK TAHU. si TAHU adalah sosok yang menguasai dengan sangat mendalam, mampu memadukan kepingan-kepingan persoalan dalam bingkai kefasihan dan kearifan, Kemudian memberikan solusi penuh dengan nilai-nilai hikmah. si SOK TAHU adalah sosok yang memiliki pengetahuan dari sisi luar/tertentu, sebatas hal-hal yang sifatnya kulit bukan isi, karena itu dalam melihat dan memecahkan persoalan seringkali timbul BIAS bahkan muncul masalah baru. Kita tidak salah menjadi YAKIN/SANGAT YAKIN, tetapi keyakinan itu menjadi bermakna dan positif ketika dibarengi dengan pengetahuan yang dalam, bukan kepingan-kepingan kecil atau potongan-potongan terpisah yang pada akhirnya justru menjungkirbalikkan keyakinan kita sendiri. Persoalannya kemudian, apakah ada keberanian untuk pada diri untuk mau menggali lebih jauh..lebih jauh..lebih jauh lagi?. seorang motivator M' Mario Teguh mengatakan, "Anda tidak bisa membangun kehidupan luar biasa dengan keberanian yang biasa, keberanian adalah kualitas yang memaksimalkan..Jika anda berani, anda akan memaksimalkan kebesaran dan ketinggian dari yang ingin anda capai, selain itu adalah PEMBATASAN HATI". Kehidupan adalah realitas pembelajaran, maukah kita mencari realitas itu untuk menjadi TAHU?. .........
(Chapter two..)

Sabtu, 07 Agustus 2010

KOBOY SOK TAHU

Pada suatu hari ada seorang koboy yang melarikan diri kedalam hutan setelah merampok bank dengan mengendarai kuda, pada saat dia baru masuk hutan sang koboy bertemu dengan seekor MACAN, lalu si macan menyapa "Halo boy", dengan spontan sikoboy menjawab "Halo juga". Lalu si koboy melajukan perjalanannya kedalam hutan dan tak lama kemudian si koboy bertemu dengan seekor ULAR, lalu si ular menyapa sang koboy lagi "Halo Boy", lalu si koboy menjawab dengan sepontan "Halo-halo", sambil bingung (kenapa binatang disini pada bisa ngomong) si koboy melanjutkan perjalanan. Tak lama kemudian si koboy bertemu lagi dengan seekor MONYET, dengan sapaan yang sama si monyet "Halo Boy" lalu si koboy menjawab "Halo-halo-halo".

Sambil melanjutkan perjalanannya sang koboy, bertambah bingung, lalu dengan tiba-tiba si koboy menghentikan laju kudanya. Karena bingung sang koboy bicara sendiri, " Gua kok bingung kenapa binatang yang ada di hutan ini pada bisa ngomong????......
Setelah si koboy bicara sendiri lalu SI KUDA menoleh sambil nyengir ke arah si koboy dan berkata, "Tau nih gua juga bingung, hihihiiihhiiii". Dan si koboypun kaget bukan kepalang, akhirnya si koboy melanjutkan perjalanan dengan lari terbirit-birit.


Cerita di atas tanpa disadari Seringkali kita lakukan. Kita merasa SANGAT YAKIN ke mana akan melangkah. Sangat positif memang menjadi YAKIN, tetapi seringkali harus berhadapan dengan realitas yang justru membuat ragu/bingung. karena YAKIN, kita tidak terganggu dengan hal itu, tetapi pada akhirnya akan ada titik kulminasi ketika realitas itu terus menerus menghampiri. Lalu, bagaimanakah solusinya..Umumnya orang akan bertanya atau bahkan lari dari kenyataan. Pada saat inilah Sseseorang akan menjadi KAYA DENGAN HIKMAH PENGETAHUAN atau sebaliknya JATUH KE DALAM KUBANGAN LUMPUR TAK BERHARGA. Pilihan inilah yang akan menentukan kualitas dan kuantitas masa depan kita, dan itu semua andalah yang memilih...
(Chapter one...)